Home

Pengertian, Jenis dan Ciri Kontraksi Pada Kehamilan, Apakah Palsu Atau Memang Asli?

Kontraksi melahirkan seperti apa rasanya? pada umumnya adalah pertanda atau peringatan bahwa persalinan sudah dekat. Tapi, terkadang ketika Anda mengalami kontraksi bukan berarti bahwa kelahiran sang buah hati akan dimulai, Maka dari itu penting sekali untuk mengetahui kapan kontraksi pada rahim benar-benar terjadi.
 
Pengertian, Jenis dan Ciri Kontraksi Pada Kehamilan, Apakah Palsu Atau Memang Asli?
Pengertian, Jenis dan Ciri Kontraksi Pada Kehamilan, Apakah Palsu Atau Memang Asli?

Mengenal Jenis-jenis Kontraksi Pada Ibu Hamil

1. Kontraksi Palsu

persalinan palsu (Braxton-Hicks kontraksi)
Biasanya terjadi sekitar bulan keempat saat kehamilan, Anda mungkin mulai melihat rahim berkontraksi dari waktu ke waktu. Hal ini terjadi biasanya jarang dan tidak teratur. tanda itu adalah cara tubuh Anda mempersiapkan otot-otot rahim untuk hari kelahiran.

Ciri-ciri kontraksi persalinan palsu:
  • umumnya tidak menimbulkan rasa sakit
  • terkonsentrasi di perut Anda
  • membuat perut Anda terasa kencang
  • Anda mungkin mendapatkan kontraksi ini ketika Anda lelah, dehidrasi, persalinan palsu biasanya akan mereda jika Anda mengubah apa yang Anda lakukan.

Cobalah beberapa teknik mengatasi berikut untuk melihat apakah kontraksi tenang atau hilang sepenuhnya:
  • Perbanyak minum air putih
  • posisi perubahan dan seirunglah bergerak (seperti dari berdiri ke duduk)
  • menghentikan apa yang Anda lakukan dan beristirahat
  • Laporkan setiap kontraksi dengan dokter atau bidan sehingga ia dapat menentukan apa yang terjadi.

2. Kontraksi Dini

Biasanya terjadi pada awal kehamilan, terjadi akibat mereganyanya ligamen di sekitar rahim biasanya diikuti oleh perut kembung, konstipasi dan dehidrasi. Kondisi ini terjadi saat tubuh masih sedang dalam proses penyesuaian dengan berbagai perubahan akibat adanya kehamilan.

Waspadai bila terdapat kontraksi yang konstan disertai dengan keluarnya bercak darah. Segera konsultasikan ke dokter Anda.

3. Kontraksi Asli / Persalinan


Kontraksi sebenarnya terjadi menjelang persalinan, yang menyebabkan terjadinya pembukaan jalan rahim. Ciri-ciri nya adalah frekuensi kontraksinya teratur dan berlangsung lama dan semakin panjang. Biasanya terjadi 3 kali dalam 10 menit dengan durasi 20 sampai 40 detik.

Bila pembukaan semakin besar maka durasinya pun semakin lama, hingga lebih dari 40 detik. Frekuensinya pun meningkat hingga lebih dari 5 kali dalam 10 menit. Hal ini disertai pula dengan keluarnya lendir bercampur darah, pecahnya ketuban [1].

Perbedaan Kontraksi Palsu dan Kontraksi Asli

  • Kontraksi palsu hanya terjadi 1-2 kali dalam satu jam dan hanya beberapa kali muncul dalam sehari, tidak teratur, dan jarak waktu kontraksi tidak berdekatan. Sedangkan kontraksi persalinan akan semakin sering mendekati waktu persalinan, teratur, dan jarak waktu antara kontraksi akan memendek.
  • Kontraksi palsu hanya terjadi kurang dari 1 menit, sementara kontraksi persalinan dapat terjadi hingga lebih dari 1 menit.
  • Perubahan aktivitas fisik akan menghentikan kontraksi palsu, namun hal itu tidak terlalu berpengaruh pada kontraksi persalinan.
  • Kekuatan kontraksi palsu tidak meningkat. Sebaliknya, kontraksi persalinan akan mengalami peningkatan, diiringi rasa nyeri yang makin bertambah menjelang persalinan.
  • Kontraksi palsu hanya terasa di bagian depan perut, sementara kontraksi persalinan dimulai dari bagian pinggul dan menyebar ke arah depan atau sebaliknya.

Penting sekali untuk mengetahui jenis dan perbedaan kontraksi, terutama ketika kehamilan telah memasuki trimester akhir. Semoga bermanfaat.